Kuliah Umum Pencegahan Tindak Pidana Terorisme: Menguatkan Kesadaran Mahasiswa Hukum UNESA dalam Menghadapi Tantangan Zaman Modern

Surabaya, 12
Februari 2025 – Fakultas Hukum di Universitas Negeri Surabaya (UNESA)
mengadakan Kuliah Umum bertajuk “Pencegahan Tindak Pidana Terorisme” pada Rabu,
12 Februari 2025. Acara ini dihadiri oleh ratusan mahasiswa Fakultas Hukum
UNESA yang bersemangat untuk memahami dinamika terorisme dan strategi
penanganannya di era kontemporer. Dalam kuliah umum ini, hadir dua pembicara
yang berpengalaman, yaitu Kompol Dr. Dani Teguh Wibowo, SH, MH, dan Arif
Fatoni, mitra densus.
Narasumber pertama, Kompol Dr. Dani Teguh Wibowo, S.H., M.H., menyampaikan paparan dengan tema “Dinamika Terorisme: Tantangan Penanggulangan di Era Modern”. Dalam presentasinya, dia menjelaskan bagaimana metode operasional terorisme semakin rumit bersamaan dengan perkembangan teknologi. “Kini, terorisme tidak hanya muncul dalam bentuk tindakan fisik, tetapi juga melalui penyebaran ideologi radikal di dunia maya. Ini menjadi tantangan signifikan bagi aparat penegak hukum dan masyarakat,” katanya. Kompol Dr. Dani lebih lanjut menegaskan betapa pentingnya kontribusi mahasiswa, terutama mahasiswa hukum, dalam memahami peraturan dan kebijakan pencegahan terorisme.

Narasumber kedua, Arif Fatoni, membagikan kisah hidupnya dalam melawan radikalisme. Dengan semangat tinggi, Arif menceritakan perjalanan hidupnya mulai dari keterlibatannya dalam jaringan teror hingga memilih jalur perdamaian. “Saya pernah terjebak dalam ideologi radikal, tetapi saya menyadari bahwa kekerasan bukanlah jalan keluar. Saat ini, saya berkomitmen untuk memberikan edukasi kepada generasi muda agar tidak terjerumus ke dalam pemikiran yang sama.” “ Ibu yang membuat saya kembali.”

Dekan Fakultas
Hukum UNESA, Arinto Nugroho, S.H.,S.Pd. M.H., dalam sambutannya memberikan
penghargaan atas terselenggaranya acara ini. “Kami berharap kuliah umum ini
bisa menjadi tonggak awal bagi mahasiswa untuk lebih peduli dan aktif dalam
upaya pencegahan terorisme, baik di tingkat lokal maupun nasional,” ujarnya.
Acara kuliah umum ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif, di mana mahasiswa berkesempatan untuk berdiskusi langsung dengan kedua pembicara. Diharapkan acara ini dapat menjadi momentum bagi Fakultas Hukum UNESA untuk terus berkontribusi pada penanggulangan terorisme melalui pendidikan dan penelitian. Serta sebagai titik awal dalam pembentukan Pusat Kajian Anti Terorisme Fakultas Hukum Universitas Negeri Surabaya.

Tim Media Fakultas Hukum UNESA
#FHUnesa
#ThisisFH
#unesasatulangkahdidepan
#bersamabisabekerjasama
#indonesiaemas2045
Share It On: